Musim Hujan, Saatnya Memakai Perlengkapan Traveling Berbahan Kain Waterproof
Di tempat kami, hujan sudah mulai rutin turun. Bahkan, sehari bisa tiga kali. Ini waktunya memeriksa perlengkapan-perlengkapan traveling. Idealnya, Ayah-Bunda memprioritaskan perlengkapan-perlengkapan berbahan kain waterproof (tahan air), seperti jas hujan, jaket, tas, dan sebagainya.
Apa sebenarnya kain waterproof atau waterpruf itu? Bagaimana manfaatnya untuk mendukung perjalanan keluarga? Berikut penjelasan dan tip penggunaannya.
Apa Itu Kain Waterproof?
Kain waterproof adalah bahan yang dirancang untuk menahan air agar tidak meresap. Kain ini biasanya terbuat dari serat sintetis, seperti poliester atau nilon.
Perlu Ayah-Bunda ketahui, kain ini memakai bahan atau lapisan khusus seperti membran (misalnya Gore-Tex) yang memastikan air tidak masuk ke sisi baliknya. Kalau sudah menjadi produk tertentu, biasanya jahitannya juga disegel agar tidak ada celah bagi air untuk merembes.
Namun, terkadang kita rancu membedakan antara kain waterproof (anti-air), water-resistant (sulit ditembus air), dan water-repellent (dapat menahan air). Perhatikan tabel berikut ini:
KETERANGAN | LEVEL | |
---|---|---|
Water-Proof | Material yang 100% kedap air, tidak memungkinkan air masuk. Contoh produknya: Jas hujan, payung, tenda, dry bag. | Tingkat perlindungan tinggi, cocok untuk kondisi hujan deras atau perendaman. |
Water-Resistant | Material yang mampu menahan air dalam jumlah kecil atau waktu singkat, tidak sepenuhnya kedap air. Contoh produknya: Jaket olahraga, casing elektronik ringan. | Tingkat perlindungan sedang, baik untuk percikan ringan atau gerimis. |
Water-Repellent | Material yang dirancang untuk menolak air di permukaannya, sering dilapisi bahan khusus seperti Durable Water Repellent (DWR). Cotoh produknya: Jaket bulu angsa, sepatu hiking. | Tingkat perlindungan rendah, air cenderung tergelincir, tetapi bisa meresap jika terpapar lama. |
Cukup jelas, bukan? Letak perbedaannya hanya pada seberapa tahan airnya bahan tersebut.
Mengapa Perlu Kain Waterproof saat Jalan-jalan di Musim Hujan?
Sudah tidak terhitung berapa kali kami “terselamatkan” oleh kain waterproof. Misalnya, di Kawah Putih (Bandung), Situs Warungboto (Yogyakarta), Taman Botani Sukorambi (Jember), Bonn (Jerman), bahkan ketika menjalani aktivitas sehari-hari di kota sendiri.
Tanpa tas/koper dan jaket yang anti-air atau tudung pelindung tas dari hujan, sudah pasti dokumen, dompet, laptop, ponsel, cas, dan peralatan-peralatan elektronik lain yang sering kami simpan di dalamnya rusak ketika kehujanan.
Jika Ayah-Bunda belum memilikinya, kami sarankan segera membelinya untuk keperluan traveling di musim hujan. Ada setidaknya empat alasan mengapa Ayah-Bunda perlu mengganti tas, jaket, dan alat-alat lainnya dengan bahan kain waterproof setiap musim hujan:
- Melindungi dari air hujan: Kain waterproof dirancang sangat efektif melindungi barang-barang bawaan supaya tetap kering.
- Tahan lama: Bahan kain ini biasanya lebih tahan lama dibanding kain biasa, sehingga lebih awet.
- Gampang dibersihkan: Kain waterproof umumnya mudah dibersihkan dan dikeringkan, sehingga sangat praktis untuk dibawa saat melancong.
- Enteng dan fleksibel: Kainnya bersifat ringan dan fleksibel, sehingga mudah dibawa dan disimpan.
Namun, produk-produk berbahan kain ini tidak selalu kami pakai. Tergantung musim saja. Sebab, ada beberapa kelemahannya juga. Yang paling mengganggu yaitu panas (karena sifatnya tidak membiarkan udara/uap mudah keluar) dan kurang elastis (bahasa Jawanya kresek-kresek kalau dikenakan).
Tip Memilih Produk Berbahan Kain Waterproof
- Pilih bahan yang tepat: Pastikan Ayah-Bunda memilih produk waterproof yang terbuat dari bahan berkualitas, seperti nilon atau poliester.
- Pilih yang ringan dan mudah dilipat: Perjalanan keluarga pasti memerlukan banyak barang, jadi selalu pilih yang tidak memakan tempat di tas.
- Perhatikan ukuran: Pilih produk waterproof yang sesuai dengan kebutuhan, baik untuk pakaian, tas, pelindung gawai, maupun barang bawaan lainnya.
- Periksa ketahanan air: Tidak ada salahnya memeriksa terlebih dahulu ketahanan air kain waterproof sebelum membelinya. Mintalah penjaga toko memberi demo.
- Pertimbangkan Estetika: Pilih warna atau motif yang menarik, terutama jika Ayah-Bunda ingin melibatkan produk tersebut dalam foto/video traveling.
Kesimpulan
Membeli produk-produk berkain waterproof adalah investasi kecil yang memberikan manfaat besar saat traveling bersama keluarga. Dengan fungsinya yang serbaguna, tahan lama, mudah dibersihkan, serta ringan, barang ini bisa menjadi penyelamat dalam berbagai situasi.
Jadi, sebelum memulai petualangan berikutnya, pastikan kain waterproof ada di daftar perlengkapan perjalanan Ayah-Bunda. Dengan begitu, harapannya, perjalanan bersama keluarga di musim hujan bisa berjalan lebih nyaman dan aman.