Asyiknya Main di Alun-Alun Cicalengka, Bandung
Di Kabupaten Bandung, ada sebuah taman kota yang sederhana tetapi semarak. Namanya, Alun-Alun Cicalengka. Sejauh ini, menurut kami, inilah alun-alun yang paling penuh dengan aktivitas warga. Bagaimana tidak, posisinya saja di dekat Masjid Agung Cicalengka, pasar, terminal, dan Stasiun Cicalengka. Sangat strategis!
Tempat ini bisa menjadi surga kecil bagi keluarga untuk bermain dan bersantai. Di sini, Ayah-Bunda dapat sejenak melupakan penatnya rutinitas. Melihat si kecil berlari bebas, bermain ayunan, atau asyik mencicipi jajanan lokal tentu menghadirkan kebahagiaan tersendiri.
Alun-Alun Cicalengka: Pusat Aktivitas Warga
Kami datang Minggu pagi, sekitar pukul 6.00. Secara resmi, Alun-Alun Cicalengka belum buka. Namun, fakta di lapangannya, sudah banyak warga yang melakukan olahraga dan para Pedagang Kaki Lima (PKL) mulai menggelar lapaknya.
Alun-alun ini menjadi lebih hidup saat jam menunjukkan pukul 7.00. Anak-anak bermain sepak bola, para remaja berpenampilan sporty bermain panjat-panjatan, joging, dan sebagainya. Wahana-wahana “swasta” pun sudah mulai beroperasi. Apa itu wahana “swasta”? Nanti, kami jelaskan. Hehehe….
Bagaimanapun, terus terang, sampah yang berserakan di mana-mana mungkin akan mengganggu mata dan hidung kita. Bahkan, mohon maaf, lebih jorok dibandingkan dengan Alun-Alun Temanggung.
Harap dimaklumi, Alun-Alun Cicalengka terletak di dekat pasar dan terminal. Para PKL juga mengelilinginya. Bahkan pedagang-pedagang asongan boleh masuk hingga tamannya.
Sebagai pusat keramaian di Kecamatan Cicalengka, alun-alun ini kerap menjadi lokasi berbagai kegiatan warga. Pada hari-hari tertentu, Ayah-Bunda mungkin beruntung menyaksikan acara seru seperti pertunjukan seni tradisional atau lomba mewarnai anak di panggung terbuka.
Pemerintah setempat dan komunitas lokal sering memanfaatkan panggung Alun-Alun Cicalengka untuk menggelar senam massal, pentas, hingga acara budaya. Bagi si kecil, pengalaman menonton atraksi-atraksi tersebut tentu akan menambah wawasan dan kegembiraan tersendiri.
Posisi strategis Alun-Alun Cicalengka sendiri membuatnya mudah diakses, baik dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum.
Fasilitas dan Wahana Alun-Alun Cicalengka
Sebagai ruang terbuka publik yang telah direvitalisasi pada 2020, Alun-Alun Cicalengka kini dilengkapi berbagai fasilitas yang ramah anak dan keluarga.
Begitu melangkah masuk, si kecil pasti langsung tertarik dengan beberapa wahana, seperti ayunan, jungkat-jungkit, plang panjatan, sepeda, hingga perosotan. Semuanya dapat digunakan gratis.
Tidak hanya anak-anak, remaja dan orang dewasa pun punya arena aktivitasnya sendiri. Alun-alun ini memiliki lapangan basket dan lapangan futsal berukuran mini yang bisa digunakan bergantian oleh pengunjung.
Selain wahana-wahana permanen gratis dari pemerintah, ada juga fasilitas-fasilitas yang kami sebut “milik swasta”. Untuk menggunakan wahana-wahana yang lebih terawat ini, kita perlu merogoh kocek. Berapa duit per anaknya?
- Mobil-mobilan atau kereta mini di sekitar alun-alun: Rp5.000-Rp15.000 per 15 menit
- Sepeda listrik dan mobil listrik untuk berkeliling di dalam alun-alun: Rp5.000-Rp15.000
- Trampolin di sudut alun-alun: Rp5.000 per 15 menit (kalau lagi sepi boleh sepuasnya). Ara dan Kira main sampai keringatan di wahana ini.
- Perosotan tiup (inflatable slide): Rp10.000 per 15 menit
- Dan masih banyak lainnya.
Mau bersantai saja? Menikmati matahari terbit atau tenggelam? Di salah satu sisi alun-alun terdapat bangunan dua lantai yang berfungsi sebagai panggung dan area pandang. Dari pelataran lantai dua gedung tersebut, Ayah-Bunda bisa melihat pemandangan Alun-Alun Cicalengka secara keseluruhan.
Tempat ini juga merupakan spot yang cocok untuk berfoto keluarga dengan latar belakang taman yang luas. Tak perlu khawatir soal keamanan, karena area ini didesain dengan pagar pembatas yang cukup tinggi.
Terkait fasilitas umum, Alun-Alun Cicalengka juga memiliki toilet umum, wastafel, area parkir yang cukup luas, dan tempat duduk permanen di beberapa sudut taman.
Makan? Banyak PKL dan pedagang asongan. Ayah-Bunda mau kupat tahu, nasi kuning, bubur ayam, cilok, batagor, siomay, bakso, atau lainnya? Tinggal pilih. Minumnya? Bisa air mineral, es cendol, goyobod, kopi, teh, susu, boba, dan sebagainya. Alun-alun ini sungguh hidup. Jangan khawatir bakal kelaparan di sini!
Cicalengka Square (Alun-Alun Cicalengka)
- Alamat: Jalan Cikopo, Desa Cicalengka Kulon, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40395 (Google Maps)
- Luas Area: 1.158 m²
- Jam Operasional: Senin–Jumat pukul 10.00–17.00 WIB
- Peresmian: 13 Maret 2020
- HTM: Gratis